
Yogyakarta, 4 Juli 2025 — Mengisi masa liburan sekolah dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat, sekelompok mahasiswa dan relawan menyelenggarakan kegiatan bertajuk Dolasi (Dolanan lan Sinau) di Wisdom Park Universitas Gadjah Mada (UGM), pada hari Jumat, 4 Juli 2025. Kegiatan ini diikuti oleh siswa-siswi SD kelas 1 hingga 3 dari berbagai sekolah di Yogyakarta.
Dolasi bertujuan untuk mengisi waktu libur anak-anak dengan aktivitas yang menyenangkan, edukatif, dan membangun. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan mengenalkan anak-anak pada keberagaman budaya, teknologi, alam, dan profesi, sekaligus menanamkan nilai-nilai inklusivitas dan kepedulian terhadap lingkungan, mengembangkan kreativitas dan Kerjasama tim.
Wisdom Park: Ruang Belajar yang Asri dan Inklusif
Pemilihan Wisdom Park UGM sebagai lokasi kegiatan bukan tanpa alasan. Taman edukatif yang terletak di lingkungan kampus ini dikenal dengan suasananya yang hijau dan menenangkan, serta dilengkapi dengan berbagai fasilitas edukasi yang mendukung proses belajar di alam terbuka. Tempat ini menjadi lokasi ideal untuk mengenalkan anak-anak pada alam, belajar bahasa isyarat, serta mengembangkan kreativitas lewat berbagai aktivitas seni dan permainan.
Acara dibuka dengan sesi perkenalan dan pembukaan, dilanjutkan dengan pembelajaran dasar bahasa isyarat yang difasilitasi oleh mahasiswa PGSD. Peserta kemudian diajak untuk menjelajah alam sambil belajar kosakata bahasa isyarat bertema lingkungan yang dirancang untuk meningkatkan empati dan kesadaran terhadap keberagaman dan alam sekitar. Selain itu, peserta juga mengikuti sesi kreasi resin. Acara diakhiri dengan sesi refleksi dan penutupan yang hangat, di mana anak-anak berbagi pengalaman dan pelajaran yang mereka dapatkan selama berkegiatan.
Melalui Dolasi, peserta mendapatkan berbagai manfaat, seperti peningkatan pengetahuan tentang keberagaman budaya, teknologi, alam, dan profesi; pengembangan keterampilan sosial, kreativitas, dan rasa ingin tahu; mendapatkan pengalaman liburan yang bermakna melalui kegiatan edukatif yang menyenangkan. Kegiatan ini juga memberikan alternatif liburan yang positif, baik secara intelektual maupun emosional bagi anak-anak